Kesalahan Franchisee Dalam Berbisnis Waralaba

Kesalahan Franchisee Dalam Berbisnis Waralaba

Kesalahan Franchisee Dalam Berbisnis Waralaba – Waralaba bisa dibilang dapat membantu Anda untuk menambahkan pundi pundi uang yang anda miliki. Tetapi analisis dan keputusan pembelian menjadi tantangan yang nyata.

Anda perlu menganalisis beberapa masalah penting sebelum memutuskan untuk membeli waralaba. Baca juga : 9 Tips untuk Membangun Bisnis yang Sukses

Kesalahan Franchisee Dalam Berbisnis Waralaba

Jika Anda berencana untuk membeli bisnis waralaba maka awasi untuk menghindari beberapa kesalahan umum ini.

1. Membeli Lisensi Waralaba Tidak Menjadikan Anda Bos Sepenuhnya.

Sistem waralaba didasarkan pada keseragaman dan tidak menjamin kebebasan pribadi. Anda harus ingat bahwa Anda belum tentu bosnya. Karena Anda masih harus mematuhi aturan kantor pusat.

2. Lihat Apa Yang Dikatakan Orang Lain Tentang Waralaba yang Anda Beli.

Menandatangani kontrak yang terikat secara hukum memastikan komitmen Anda terhadap waralaba yang anda percayai. Tetapi pastikan Anda tahu apa yang Anda akan hadapi lebih dulu. Baca juga : Sejarah Waralaba Wendy’s, Kualitas Adalah Resep Kami

Lihat apa yang dikatakan oleh orang-orang dan pemilik waralaba lainnya. Temukan situs diskusi, situs web, dan forum online mengenai franchise yang akan anda beli jika memungkinkan.

3. Waspadai Pelatih Atau Konsultan Yang Ingin Memberi Anda Nasihat Gratis.

Lakukan riset terlebih dahulu, jika ada konsultan waralaba yang menawarkan untuk membantu Anda. Jika kedengarannya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, itu adalah peluang mereka.

Itu tidak berarti bahwa konsultan tersebut kredibel dengan pengalaman di industri waralaba.

4. Sekalipun Franchisee Gagal, Franchisor Tetap Dapat Berhasil.

Keberhasilan sebuah waralaba tergantung dari lokasi penjualan masih masing outlet. Meskipun sudah jelas bahwa semakin sukses sebuah waralaba berjalan disebuah lokasi, maka waralaba lain yang tergabung didalamnya juga ikut berhasil.

Tetapi tidak berlaku jika sebuah lokasi waralaba gagal maka semua jaringan waralaba lainnya juga akan gagal. Baca juga Tips Bisnis Dari Entrepreneur

5. Terlalu Percaya Dengan Sebuah Brand Waralaba

Karena pemilik waralaba ingin memperluas jaringan waralaba mereka, mereka cenderung memasarkan produknya dengan menunjukkan seberapa besar dan populernya mereka.

Adalah tanggung jawab Anda untuk memastikan bahwa bersama dengan merek waralaba tersebut, pemilik waralaba harus menyediakan layanan penting kepada Anda.

Ini termasuk pemilihan lokasi, pelatihan, rencana pemasaran yang efektif, dan banyak lagi, yang membantu Anda berdiri sendiri dan menemukan kesuksesan dalam bisnis waralaba Anda.

6. Lupa Menganalisa Keuangan Diri Sendiri

Sebelum menandatangani perjanjian pembelian waralaba, penting untuk menganalisis semua aliran keuangan Anda. Akan sangat baik jika anda melebihkan dana sebesar 10-15% dari total investasi yang akan anda bayarkan. Membeli sebuah brand waralaba tanpa mencadangkan biaya operasional bisa dibilang sangat beresiko.

7. Mengikuti Orang Banyak

Kami setuju jika waralaba yang populer adalah peluang yang menggoda. Tetapi, keputusan pembelian harus dibuat tidak hanya pada popularitas waralaba tersebut tetapi juga pada kemampuan Anda, dan sumber daya keuangan yang anda punya.

0 comments on “Kesalahan Franchisee Dalam Berbisnis WaralabaAdd yours →

Leave a Reply